
Trading di akhir sesi sering kali dianggap menguntungkan oleh beberapa trader, terutama bagi mereka yang menerapkan strategi swing trading atau intraday. Berikut adalah beberapa alasan mengapa trading di akhir sesi bisa memberikan keuntungan lebih bagi para trader:
- Volume dan Likuiditas yang Lebih Tinggi
Di akhir sesi perdagangan, volume trading biasanya meningkat karena banyak trader besar seperti institusi dan hedge funds menyelesaikan transaksi mereka. Likuiditas yang lebih tinggi ini membuat spread lebih sempit, sehingga memungkinkan trader untuk mendapatkan harga yang lebih baik saat masuk atau keluar dari posisi mereka.
- Klarifikasi Tren Harian
Pada akhir sesi, tren pasar sering kali sudah lebih jelas dibandingkan di awal atau tengah sesi. Pergerakan harga yang terjadi sepanjang hari memberikan lebih banyak informasi untuk menganalisis arah tren. Trader bisa memanfaatkan tren ini untuk masuk ke posisi sesuai dengan momentum akhir sesi.
- Pembalikan Harga (Reversal)
Banyak trader yang memperhatikan bahwa pembalikan harga sering terjadi menjelang penutupan pasar. Ini bisa terjadi karena investor atau trader besar menutup posisi mereka sebelum sesi berakhir, sehingga menciptakan tekanan jual atau beli yang tajam. Trader yang berpengalaman dapat memanfaatkan pembalikan harga ini untuk mengambil posisi yang menguntungkan.
- Pergerakan Harga yang Lebih Terprediksi
Di akhir sesi, banyak trader telah menyerap sebagian besar berita dan data ekonomi yang dirilis sepanjang hari. Dengan semua informasi tersebut, pergerakan harga cenderung lebih terprediksi, terutama jika dibandingkan dengan awal sesi di mana masih banyak ketidakpastian. Trader dapat memanfaatkan situasi ini untuk membuat keputusan yang lebih terinformasi.
- Kesempatan untuk Menyesuaikan Strategi
Di akhir sesi, trader memiliki kesempatan untuk menilai kinerja pasar sepanjang hari dan mengevaluasi apakah strategi trading mereka berjalan sesuai rencana. Jika tidak, mereka dapat menyesuaikan strategi tersebut untuk masuk ke posisi yang lebih optimal menjelang penutupan pasar. Beberapa trader mungkin memilih untuk menutup posisi mereka di akhir sesi guna menghindari risiko overnight, sementara yang lain mungkin akan membuka posisi baru berdasarkan proyeksi tren keesokan harinya.
- Efek News dan Data Ekonomi
Sering kali data ekonomi penting diumumkan pada pagi atau siang hari, yang bisa menyebabkan volatilitas tinggi. Di akhir sesi, efek dari berita tersebut biasanya sudah mulai mereda, sehingga harga bergerak lebih stabil. Bagi trader yang ingin menghindari lonjakan harga akibat news, trading di akhir sesi bisa memberikan keuntungan lebih stabil.
- Menghindari Risiko Overnight
Untuk beberapa jenis trader, terutama trader harian (day trader), penting untuk menutup semua posisi sebelum pasar ditutup untuk menghindari risiko yang bisa terjadi saat pasar tutup (overnight risk). Risiko ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti berita global, laporan ekonomi, atau peristiwa politik yang dapat mempengaruhi pasar saat mereka tidak bisa bertransaksi. Dengan trading di akhir sesi, mereka bisa menghindari risiko ini dan memaksimalkan keuntungan harian mereka.
Trading di akhir sesi bisa menguntungkan bagi trader yang tahu cara membaca pergerakan pasar, memanfaatkan volume dan likuiditas yang meningkat, serta memahami tren harian. Namun, penting untuk diingat bahwa strategi ini membutuhkan keterampilan analisis yang baik, karena volatilitas dan pembalikan harga bisa terjadi secara tiba-tiba. Sebelum memutuskan untuk menerapkan strategi ini, trader sebaiknya memahami dinamika pasar dan memiliki rencana manajemen risiko yang jelas.